Ingin membagikan cerita perjalanan dengan gambar, video dan peta dalam suatu tampilan web tanpa menulis kode pemrograman, kita bisa memanfaatkan template ESRI Story map. Pertama tama daftarkan ke ArcGIS Online public account gratis, akun gratis hanya diperbolehkan untuk non komersial dan tidak terkait dengan pekerjaan serta bersifat personal.
Langkah kedua, buat sebuah peta kosong, jangan lupa untuk melengkapi judul, tag, dan rangkuman terkait detail web story anda. kemudian simpan.
Langkah ketiga, share peta kosong yang sebelumnya kita buat, memang terasa aneh, tetapi kita harus memilih “Everyone (public)” dan klik “Make a Web Application.”
Langkah keempat, pilih template yang disediakan , ada puluhan template yang bisa dipilih yang disediakan oleh ESRI, setelah memilih template, klik drop down menu dan pilih “Publish”.
LAngkah kelima, setelah melakukan publikasi, akan ada halaman dialog berisi kalimat, perhatikan tanda tautan pada tulisan “go to the item now”, klik tautan tersebut.
Langkah ke enam, pada halaman selanjutnya, pilih pada “configure app” pada kanan bawah halaman, itu akan membawa anda ke mode pembuatan Storymap ArcGIS Online. Disini langsung bisa ditambahkan foto, paling mudah jika foto sudah terunggah di Flickr, Facebook atau Picasa. Atau jika ditempat lain bisa menggunakan file sederhana CSV dengan kolom header “Name, Caption, Icon_color, Long, Lat, URL, Thumb_URL”
Sebagai contoh berikut foto yang sudah diunggah di Google+ dan dimasukkan ke storymap :
Halaman berikutnya akan memberikan pilihan untuk menempatkan foto di peta. Sangat penting jika foto belum di geocoding atau keliru geocodingnya. Caranya cukup mudah, cukup klik pada foto dan kemudian klik pada posisi di peta. jadi ada dua kali klik di sini. setelah semuanya bagus klik ïmport
Kemudian anda dapat menambah narasi, klik setiap foto untuk mendapatkan tampilan yang lebih besar. ada ikon pensil yang jika di klik akan menampilkan editing judul dan keterangan. untuk menambah foto klik pada pilihan “add” atau “import”. tombol mata untuk melihat preview di web.
Untuk menata urutan foto klik pada tombol “Organize”, dan halaman editor akan, muncul, dan ingat selalu simpan pekerjaan jika sempat.
Kemudian langkah selanjutnya adalah menentukan starting view, atau kondisi awal tampilan peta yang diinginkan, klik pada tombol “Setting”, pada halaman builder kemudian pilih pada tab “Extent”, kemudian buat kotakan dan pilih area tampilan kita. Kia juga bisa melakukan zoom. Header berfungsi untuk meletakkan logo.
Kemudian kembali pada menu “My Content” , klik pada “project”, kemudian pilih “Share”, lalu set ke “Share the items with Everyone (public).”
Done, sekarang dengan mengakses ke tautan pada judul di halaman my content anda akan mendapatkan URL aplikasi storymap anda, BAGIKAN.
source : Computerworld