Penulis sendiri memang tidak terlalu ahli dalam hal Python, tetapi ArcGIS merupakan salahs atu software yang sangat intens menggunakan bahasa ini untuk otomatisasi pekerjaannya,dengan script Phyton, pekerjaan yang dilakukan dengan ratusan langkah dan dilakukan ratusan kali dapat disederhanakan hanya dengan satu langkah menjalankan script.
Ada beberapa tips untuk mempelajari Phyton sehingga anda menjadi lebih terbiasa dan familiar dengan bahasa ini, okeh kita mulai penjelasannya :
1. Memahami Syntax Dasar Phyton
memahami aturan dan syntax bahasa Phyton merupakan sebuah awal dan keharusan untuk lebih mengerti mengenai bahasa ini, terdapat beberapa sumber di internet yang dapat anda gunakan, diantaranya :
2. Gunakan Training Dari ESRI
Praktek merupakan langkah tercepat untuk bisa memahami bahasa python. dengan mengambil training yang dispesialisasikan untuk ArcGIS, akan ada tentor yang berpengalaman yang akan memberikan anda pelatihan. ada yang gratis dan ada juga yang berbayar. sebagai contoh anda dapat mengunjungi links di bawah ini :
- Using Python in ArcGIS Desktop 10 – Gratis
- Basics of Python (for ArcGIS 10) – $32 web course
- Python Scripting for Map Automation – $32 web course
- Python Scripting for Geoprocessing Workflows – $32 web course
3.Kunjungi Situs Help ESRI, Phyton Site Packages, dan Sampel tool phyton.
Situs help online ESRI menyediakan pertolongan lengkap mengenai Python, dari klas, metode, serta sampel di bagian situs ArcPy. tempat yang bagus untuk mulai mempelajari penerapan Python pada ESRI, cek pada links di bawah ini :
4. Bacalah Blog Geoprocessing
Blog ini memberikan kita tips dan trik mengenai geoprocessing, salah satu tool utama analisa di ArcGIS, dan tidak jarang memberikan kita contoh otomati geoprocessing emnggunakan script Python. cek di Geoprocessing Blog
5.Kunjungi Forum Python dan Automasi Peta
Saling berinteraksi dengan sesama pengguna Python dan Pemetaan akan melengkapi wawasan anda, cek disini :
6.Pelajari Referensi script Python di galeri tool script dan Model
Cek hasil pekerjaan orang lain mengenai implementasi script Python di ArcGIS, dapatkan ide-ide di Model and Script Tool Gallery. anda dapat membuat script sendiri dan menguploadnya di galeri tersebut.
7.Gunakan Python Window atau IDE Lainnya
Python pada dasarnya adalah file teks dengan ekstensi py. anda dapat menulisnya di notepad, tetapi apa salahnya jika anda menggunakan program yang dapat memberikan ekstra fitur yang dikususkan untuk Python. Anda dapat menggunakan IDE yang mendukung Python, banyak sekali IDE gratisan seperti PythonWin atau tool bawaan ArcGIS 10 yaitu The Python Window,
8. Bangun Model dan Eksport ke Python
Merupakan tempat yang baik untuk memulai mempraktekkan penggunaan syntax dan parameter. Lihat apa yang terjadi dan modifikasi seperlunya. penjelasannnya ada DISINI
9. Membuat tool Python untuk orang lain
Jika anda tidak yakin atau tidak mempunyai ide mau membuat tool python apa, tanyakan pada teman apakah dia membutuhkan tool tertentu dan cobalah untuk membuatnya. setelah selesai anda dapat mengimportnya ke tool geoprocessing, cara import ke geoprocessing dapat dilihat DISINI
10. Gunakan metode Error handling pada script anda
menulis script yang terdiri dari ratusan atau ribuan baris memerlukan sebuah metode traceback atau error handling, sehingga ketika script dijalankan dan terdapat kegagalan, anda dapat mendeteksi di bagian mana kesalahan terjadi, dan anda tidak perlu merunut kode anda baris perbaris. informasi mengenai error handling dapat anda lihat di bahwa ini :
Sekian tips dari blog ini, semoga sukses, happy scripting, :beer:
:cendolbig
Sumber : ESRI Blog